PLN Buka Rekrutmen Khusus Putra Papua
Daftar Isi
Sebagai bagian dari komitmen memperkuat keanekaragaman dan pemerataan kesempatan kerja di Indonesia, PT PLN (Persero) resmi mengumumkan program Rekrutmen PLN Group 2025 khusus bagi Putra-Putri Asli Papua dan Papua Barat. Program ini memberikan peluang emas bagi generasi muda Papua untuk berkarier di Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak di sektor kelistrikan.
Rekrutmen ini dibuka mulai 8 hingga 21 September 2025, dan diperuntukkan bagi lulusan Strata 1 (S1) serta Diploma 4 (D4) dari berbagai jurusan teknik maupun non-teknik. Langkah ini menjadi bagian dari upaya berkelanjutan PLN dalam mendorong pembangunan sumber daya manusia (SDM) unggul di wilayah timur Indonesia.
“Kami percaya bahwa talenta dari Papua memiliki potensi besar untuk berkontribusi pada pembangunan energi nasional. Melalui program ini, PLN ingin memberi ruang yang lebih luas bagi mereka untuk berkembang,” ujar Direktur Human Capital Management PLN, Adi Setiawan, dalam keterangannya di Jakarta.
Komitmen PLN untuk SDM Papua
Program rekrutmen khusus ini bukanlah yang pertama dilakukan PLN. Sejak 2012, perusahaan telah menjalankan berbagai inisiatif untuk meningkatkan partisipasi masyarakat asli Papua dalam sektor ketenagalistrikan. Tahun 2025 menjadi momentum lanjutan dengan pendekatan yang lebih inklusif dan digital.
Melalui Rekrutmen PLN Group (Putra-Putri Asli Papua), PLN berkomitmen untuk memberikan kesempatan setara, tidak hanya dalam proses seleksi, tetapi juga dalam pengembangan karier setelah diterima.
Para peserta yang lolos seleksi akan menjalani program pelatihan intensif, mencakup penguasaan teknis kelistrikan, kepemimpinan, dan penguatan karakter profesional. Selain itu, PLN juga menyiapkan jalur percepatan karier bagi peserta berprestasi agar dapat menduduki posisi strategis di masa depan.
“Kami tidak hanya membuka pintu kesempatan, tetapi juga membangun jalur karier yang berkelanjutan bagi anak-anak Papua untuk menjadi pemimpin di masa depan,” tambah Adi.
Syarat dan Ketentuan Rekrutmen
Untuk mengikuti program rekrutmen ini, calon pelamar harus memenuhi beberapa persyaratan utama yang telah ditetapkan oleh PLN Group. Berikut kriteria lengkapnya:
- Putra-Putri Asli Papua atau Papua Barat, dibuktikan dengan surat keterangan dari lembaga adat, pemerintah daerah, atau kepala suku.
- Lulusan S1 atau D4 dari universitas terakreditasi minimal B.
- Usia maksimal 27 tahun pada saat pendaftaran.
- Bersedia ditempatkan di seluruh wilayah kerja PLN Group, termasuk daerah terpencil di Indonesia timur.
- Sehat jasmani dan rohani, serta bebas narkoba.
Adapun jurusan yang dibuka mencakup bidang Teknik Elektro, Teknik Sipil, Teknik Mesin, Manajemen, Akuntansi, Hukum, dan Teknologi Informasi.
Pelamar juga diharuskan memiliki IPK minimal 3,00 dan mengunggah dokumen pendukung seperti ijazah, transkrip nilai, surat keterangan asli Papua, serta dokumen identitas diri saat melakukan registrasi online.
Tahapan Seleksi Digital dan Transparan
Untuk memastikan proses rekrutmen berjalan adil dan transparan, PLN Group menerapkan sistem seleksi berbasis digital. Seluruh tahapan dilakukan secara online melalui portal resmi PLN di rekrutmen.pln.co.id, dan pelamar diimbau untuk tidak mempercayai pihak ketiga yang mengatasnamakan PLN.
Tahapan seleksi meliputi:
- Pendaftaran dan verifikasi dokumen (8–21 September 2025)
- Seleksi administrasi dan tes kemampuan dasar (akhir September 2025)
- Tes kompetensi dan wawancara (Oktober 2025)
- Tes kesehatan dan psikologi (November 2025)
- Pengumuman hasil akhir (Desember 2025)
“Transparansi adalah prioritas kami. Tidak ada pungutan biaya dalam proses rekrutmen ini. Semua tahapan dilakukan langsung oleh sistem resmi PLN,” tegas Adi Setiawan.
Peluang Berkarier di Berbagai Anak Perusahaan PLN
Peserta yang lolos nantinya berkesempatan untuk ditempatkan di berbagai unit PLN Group, termasuk:
- PT PLN (Persero) – Unit Pelaksana Distribusi dan Pembangkitan
- PT Indonesia Power
- PT Pembangkitan Jawa-Bali (PJB)
- PT PLN Nusantara Power
- PT PLN Icon Plus
- PT PLN Indonesia Comnets Plus
Dengan demikian, para talenta muda Papua akan memiliki peluang luas untuk bekerja di sektor pembangkit, transmisi, distribusi, hingga energi baru dan terbarukan (EBT) yang tengah digencarkan pemerintah.
Dukungan Pemerintah dan Masyarakat Papua
Program ini juga mendapat dukungan penuh dari Kementerian BUMN dan Kementerian ESDM, yang menilai langkah PLN sebagai wujud nyata dari misi pemerataan ekonomi nasional. Menteri BUMN, Erick Thohir, menilai inisiatif ini sejalan dengan visi transformasi SDM BUMN yang inklusif.
“Kami ingin memastikan talenta dari daerah, termasuk Papua, memiliki kesempatan yang sama untuk berkontribusi pada pembangunan nasional,” kata Erick.
Dari sisi masyarakat, inisiatif ini juga disambut positif oleh para tokoh adat dan akademisi Papua. Dr. Yulianus Wonda, akademisi Universitas Cenderawasih, menilai program ini sebagai langkah penting memperkuat representasi orang Papua di sektor strategis.
“Anak-anak Papua perlu diberi kesempatan tidak hanya untuk bekerja, tapi juga berkembang. PLN membuka jalan ke arah itu,” ujarnya.
Dampak Sosial dan Ekonomi Jangka Panjang
Rekrutmen ini diharapkan mampu membawa dampak ekonomi dan sosial yang signifikan bagi Papua dan Papua Barat. Dengan semakin banyaknya tenaga profesional asli daerah yang bekerja di sektor energi, pembangunan infrastruktur listrik di wilayah tersebut akan semakin cepat terealisasi.
Selain membuka lapangan kerja, kehadiran tenaga lokal juga dapat memperkuat transfer pengetahuan dan keterampilan teknis, menciptakan efek domino bagi pertumbuhan ekonomi daerah.
PLN juga berencana membangun pusat pelatihan kelistrikan di Jayapura dan Sorong sebagai sarana pembinaan berkelanjutan bagi peserta program.
Menuju Papua Terang dan Mandiri Energi
Program Rekrutmen PLN Group 2025 sejalan dengan visi besar “Papua Terang dan Mandiri Energi”, yang menjadi fokus pemerintah dalam mendorong pemerataan akses listrik di seluruh pelosok Papua.
PLN telah menargetkan rasio elektrifikasi Papua mencapai 100% pada tahun 2026, melalui pembangunan pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) dan jaringan distribusi di wilayah terpencil. Kehadiran tenaga kerja asli Papua dari program rekrutmen ini diharapkan mempercepat pencapaian target tersebut.
“Kami ingin Papua tidak hanya terang oleh listrik, tapi juga oleh semangat generasi mudanya yang berkontribusi langsung dalam pembangunan,” tutup Adi Setiawan.
Kesimpulan
Rekrutmen PLN Group 2025 untuk Putra-Putri Asli Papua bukan sekadar program perekrutan tenaga kerja, melainkan bentuk nyata komitmen terhadap keadilan sosial, pemberdayaan lokal, dan keberlanjutan nasional.
Dengan semangat kolaborasi antara pemerintah, PLN, dan masyarakat Papua, inisiatif ini membuka harapan baru bagi lahirnya generasi Papua yang mandiri, berdaya saing, dan berperan aktif dalam menggerakkan energi Indonesia.
Sumber Artikel : https://www.reporta.id/
Sumber Gambar : https://www.reporta.id/
